Pemda dan Kankemenag Pandeglang Dukung Gerakan Pengentasan Buta Aksara Al-Qur'an

Pandeglang – Rabu, 10 Juli 2024 Dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan agama di Kabupaten Pandeglang, Ketua DPD Lembaga Pembelajaran Qiroatil Qur'an(LPQQ) Pandeglang, Juanta, S.Pd.I, bersama Wakil Bendahara DPP LPQQ Indonesia, Drs. Ali Jufri, mengambil langkah strategis untuk mengentaskan buta aksara Al-Qur'an di wilayah tersebut.

Gerakan pengentasan buta aksara Al-Qur'an ini mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Daerah (Pemda) dan Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Pandeglang. Dukungan ini diwujudkan melalui berbagai bentuk fasilitas dan bantuan yang diberikan kepada LPQQ, termasuk penyediaan mobil plat merah untuk operasional gerakan ini. Fasilitas ini diberikan langsung oleh Kankemenag kepada Juanta, S.Pd.I, sebagai bentuk komitmen dalam mendukung program keagamaan yang sangat penting ini.

Juanta, S.Pd.I, menyambut baik dukungan ini dan menyampaikan rasa terima kasihnya. "Kami sangat berterima kasih kepada Pemda dan Kankemenag Pandeglang atas dukungan yang luar biasa ini. Dengan fasilitas yang diberikan, kami dapat lebih maksimal dalam menjalankan program pengentasan buta aksara Al-Qur'an di Kabupaten Pandeglang," ujarnya.

Gerakan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur'an di kalangan masyarakat, terutama di daerah-daerah terpencil yang masih minim akses terhadap pendidikan agama. Program ini tidak hanya menyasar anak-anak, tetapi juga orang dewasa yang belum memiliki kemampuan membaca Al-Qur'an dengan baik.

Menurut Juanta, S.Pd.I, dukungan dari pemerintah sangat penting untuk keberhasilan program ini. "Ini merupakan langkah positif yang patut mendapat apresiasi. Semoga Pemda dan Kankemenag dari daerah lain dapat mengikuti jejak Pemda dan Kankemenag Kabupaten Pandeglang dalam mendukung gerakan pengentasan buta aksara Al-Qur'an," tambahnya.

Drs. Ali Jufri juga menyampaikan harapannya agar gerakan ini dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain di Indonesia. "Kami berharap inisiatif ini dapat menjadi contoh bagi daerah lain. Dengan kerjasama antara pemerintah dan lembaga pendidikan, kita dapat mewujudkan masyarakat yang lebih religius dan memiliki pemahaman yang baik tentang Al-Qur'an," katanya.

Dukungan Pemda dan Kankemenag Pandeglang ini diharapkan mampu mempercepat upaya pemberantasan buta aksara Al-Qur'an di wilayah tersebut. Selain itu, fasilitas mobil operasional yang diberikan akan sangat membantu dalam menjangkau daerah-daerah yang sulit diakses. Program ini juga diharapkan dapat menumbuhkan semangat belajar Al-Qur'an di kalangan masyarakat dan meningkatkan kualitas pendidikan agama di Kabupaten Pandeglang.

Dengan adanya kolaborasi yang baik antara pemerintah dan lembaga pendidikan seperti LPQQ, diharapkan gerakan pengentasan buta aksara Al-Qur'an ini dapat berjalan dengan sukses dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat. Langkah positif yang telah dilakukan oleh Pemda dan Kankemenag Pandeglang ini diharapkan dapat menjadi pemicu bagi daerah lain untuk mengambil langkah serupa dalam mendukung program-program keagamaan yang bermanfaat bagi masyarakat. (aljuf)